Gondanrojo (27/01)- Setelah memasuki semester kedua pada tahun ajaran 2018/2019, kini saatnya santri tingkat 3 MTs dan MA mempersiapkan pendidikan lanjutan. Dalam hal itu, dilaksanakan sosialisasi beasiswa tahfidz Al Quran oleh yayasan Sulaimaniyah Turki.
Acara tersebut diikuti oleh santri MA dan MTs Al Anwar. Pengurus yayasan Sulaimaniyah Turki serta cabang Jateng turut menghadirinya. Selain beliau alumni tahun 2012 asal Tuban juga hadir dan mengisi acara.

Sosialisasi ini didampingi oleh Agus Roukhan yang juga alumni Sulaimaniyah di Turki, dan ketua pondok ustadz Mustaqim. Acara dimulai pukul 09.00 sampai 11.45 bertempat di mushola pondok.
Saat berlangsungnya sosialisasi Abi Roukhan (sapaan, bagi alumni) menceritakan keadaan asrama dan santri yang belajar di yayasan Sulaimaniyah di Indonesia dan Asia.

“Untuk di Jawa Tengah sendiri, sudah ada beberapa asrama yang didirikan. Antara lain di Pati, Demak, Klaten, Yogyakarta, Semarang, dan Temanggung. Sedangkan untuk di Asia, 2 di Jepang yaitu salah satunya di Tokyo, 2 di Korea, Filipina, dan Malaysia.” jelasnya.
Ketua Yayasan Sulaimaniyah Jateng, Abi Ali, menjelaskan keadaan para santri ketika proses hafalan dan belajar. Santri yang mengikuti beasiswa Sulaimaniyah Turki, wajib mengikuti program pembelajaran selama 6 tahun.

“Pada satu tahun pertama santri diwajibkan belajar makhorijul huruh, sifatul huruf serta ilmu tajwid. Kemudian, santri bisa mulai menghafal dengan persyratan lulus tes tersebut. Baru santri akan melanjutkan pendidikan 3 tahun di Turki.” pungkasnya.

Para santri yang masuk yayasan Sulaimaniyah di Indonesia telah dijamin 100% keberangkatanya ke Turki untuk memperdalam ilmunya. Pada tahun ini 3 santri Al Anwar 02 di agendakan akan berangkat ke Turki.